Selasa, 17 Januari 2017

JENIS-JENIS LENSA PADA KAMERA

Jumat , 13 Januari 2017

Assalamualaikum wr.wb


Kali ini saya akan membahas tentang jenis-jenis lensa pada kamera , pemilihan lensa saat aktivitas fotografi itu sangat penting .. Maka saya membahas tentang jenis-jenis lensa , mari simak ulasan berikut ini :

A. PENGERTIAN

Kamera adalah alat paling populer dalam aktivitas fotografi. Nama ini didapat dari camera obscura, bahasa Latin untuk "ruang gelap", mekanisme awal untuk memproyeksikan tampilan di mana suatu ruangan berfungsi seperti cara kerja kamera fotografis yang modern, kecuali tidak ada cara pada waktu itu untuk mencatat tampilan gambarnya selain secara manual mengikuti jejaknya.

B. LATAR BELAKANG 

Mungkin beberapa diantara kita harus menggunakan kacamata agar dapat melihat dengan baik. Kacamata adalah alat bantu bagi seseorang yang memiliki kelainan pada matanya. Kaca mata termasuk alat optik. Sebenarnya mata juga disebut sebagai alat optik. Alat optik yang lain dapat kita temui dalam kehidupan sehari-hari adalah kamera. Pernahkah kita menggunakan kamera untuk memotret sebuah peristiwa ? Dengan kamera, kita dapat memindahkan keadaan nyata di sekitar kita kedalam lembaran film, lalu memperbanyaknya dalam bentuk gambar di atas kertas. Gambar hasil pemotretan akan persis sama dengan kenyataan.

C. MAKSUD DAN TUJUAN 
Agar pembaca dapat lebih mengerti dan menambah wawasan dan tau tentang jenis-jenis lensa kamera.

D. ALAT DAN BAHAN 
  1. Laptop
  2. Koneksi Internet
  3. Materi 

E. WAKTU PELAKSANAAN  

Tergantung banyaknya materi yang dipelajari.

F. PEMBAHASAN 

JENIS-JENIS LENSA :



Pada umumnya lensa kamera DSLR terbagi menjadi dua jenis yaitu lensa zoom dan lensa prime yang disebut juga lensa fix. Masing-masing dari jenis lensa tersebut memiliki peruntukkan khusus dan sengaja didesain untuk keperluan tertentu. Kita sebagai konsumen harus mengetahui kegunaan dari kedua jenis lensa di atas agar bisa menyusaikan dengan kebutuhan fotografi kita.

1. Lensa zoom

Lensa zoom adalah lensa yang memiliki rentang focal length (FLR) dan bisa diubah-ubah sesuai dengan focal length yang ditentukan pada lensa tersebut. Contohnya, sebuah lensa dengan focal length 18-55mm, maksudnya Anda bisa memilih focal mulai dari 18mm hingga focal maksimum 55mm. Keunggulan lensa zoom yaitu ketika Anda memotret sebuah objek lalu Anda merasa bahwa objek itu terlalu jauh untuk dijangkau, maka Anda tidak perlu repot lagi berjalan mendekati objek, tapi cukup melakukan zooming dengan mengubah focal length lensa hingga ke titik focal maksimum.



Lensa zoom juga terbagi dua jenis yaitu:

  • Zoom Tele adalah jenis lensa yang memiliki focal length yang lebih panjang dari ukuran standar dan didesain khusus untuk memotret objek jarak jauh. Biasanya lensa ini digunakan untuk memotret di alam liar (wildlife photography) seperti memotret hewan dari kejauhan atau kegiatan olahraga.
  • Zoom Wide adalah jenis lensa yang memiliki focal length yang pendek tetapi memiliki jangkauan yang jauh lebih lebar dari lensa tele. Oleh sebab itu lensa ini lebih dikhususkan untuk memotret pemandangan (landscape) agar bisa menjangkau banyak subjek.
Kedua jenis lensa zoom di atas memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing baik secara fungsi dan fisik. Untuk lensa zoom tele memiliki ukuran fisik yang lebih panjang dan bobot yang lebih berat dibandingkan dengan lensa zoom wide yang berukuran pendek dan ringan.
Secara fungsi lensa zoom tele sangat sulit digunakan untuk memotret momen keluarga apalagi jika itu berada dalam ruangan. Beda halnya dengan lensa zoom wide yang justru bisa memotret sekalipun itu rombongan orang yang banyak karena jangkauan lensa ini memang sangat lebar.

#Lensa Sapujagad
Berdasarkan namanya, lensa ini merupakan gabungan dari lensa zoom tele dan lensa zoom wide. Artinya, dengan menggunakan lensa ini Anda tidak perlu lagi membawa dua jenis lensa zoom sekaligus. Karena lensa sapujagad memang di desain untuk memenuhi kebutuhan dari lensa zoom tele dan lensa zoom wide. Namun bukan berarti lensa ini jauh lebih baik. Hanya saja lensa sapujagad bisa memenuhi kebutuhan standar baik untuk memotret objek jauh maupun memotret jangkaun luas.


2. Lensa Prime

Lensa prime atau dikenal juga dengan sebutan lensa "fix" adalah jenis lensa yang memiliki focal length tunggal / tetap dan tidak bisa diubah-ubah seperti halnya pada lensa zoom. Sesuai dengan namanya maka jenis lensa ini hanya menggunakan satu focal length saja, contohnya "lensa prime 50mm". Berbeda dengan lensa zoom, maka untuk melakukan zooming saat memotret objek yang jauh menggunakan lensa prime ini, Anda harus melakukan secara manual dengan berjalan maju mundur pada objek.
Secara fisik, kebanyakan lensa prime memiliki ukuran yang mungil dan bobot yang ringan. Apalagi lensa ini sangat nyaman dan tidak repot dibawa kemana-mana. Namun belakang, ada beberapa lensa prime untuk keperluan tele dengan focal length yang panjang dan bobot juga lebih berat. Sementara sangat jarang lensa prime didesain untuk keperluan wide, dan lebih cenderung untuk keperluan portrait dan tele.
Kesimpulannya, bahwa kebutuhan wide maupun tele tidak lagi milik lensa zoom (setidaknya untuk kebutuhan standar), tapi itu bisa juga diterapkan pada lensa prime. Hanya saja pada lensa prime, focal lengthnya tunggal dan tetap, tidak seperti pada lensa zoom yang focal lengthnya bisa berubah-ubah.



  • . LENSA AMBIGUITAS / PRIME LENS
    Lensa ini pada awalnya mempunyai arti lensa utama pada sebuah kombinasi sistem lensa. Ketika sebuah lensa digunakan misalnya dengan telekonverter, maka lensa tersebut sering disebut dengan prime lens yang berarti lensa yang utama, sedangkan teleconverter sebagai komponen tambahan saja.
    Lensa Prime
    Lensa Prime
    Kebanyakan para pabrikan lensa masih memasarkan produk lensa variabel mereka dengan istilah variable prime sehingga seakan menimbulkan kesan prduk tersebut berupa lensa parfokal.

 3. Lensa Fix

Lensa fix atau lensa tetap (fix = tak berubah) merupakan kebalikan dari lensa zoom, jarak fokal lensa ini tak bisa diubah-ubah.
Anda hanya bisa pasrah dengan fokal lensa yang tertera di bodi lensa tersebut, contohnya jika anda memiliki lensa fix 50mm anda takkan mungkin bisa memotret landscape dan mendapatkan sudut pandang sama seperti lensa 18mm, bahkan sekalipun anda mundur hingga jarak yang jauh tetap hasilnya akan berbeda.
Keuntungan utama dari lensa fix adalah kualitasnya secara rata-rata lebih baik daripada lensa zoom di rentang harga yang sama yah. Mengapa begitu?
Untuk membuat lensa zoom maka dibutuhkan struktur lensa yang lebih kompleks sehingga jumlah elemen dalam lensa pun lebih banyak, secara teoritis semakin banyak elemen yang dilalui cahaya maka kualitas gambar pun akan menurun (diasumsikan kualitas optik elemen lensanya sama).
Selain itu masih ada beberapa keuntungan dari lensa fix seperti harga yang murah, ringan serta memiliki bukaan maksimum yang besar (umumnya di f/1.8 – 1.2). Kekurangan utamanya ya itu, tak bisa zoom hehehe.
Anda harus maju mundur manual dengan kaki sendiri untuk mengkomposisikan gambar, yah hitung-hitung olahragalah.
Dari dua jenis lensa tadi masih ada pembagian juga dengan melihat jarak fokal lensa tersebut, mari kita lihat pembagiannya seperti apa. Oh ya untuk catatan, panjang fokal yang disebutkan di sini adalah panjang fokal yang berlaku untuk kamera format full frame ya, tentu panjang fokalnya akan berbeda dengan APSC.

4. Lensa super lebar (ultra wide).

Merupakan kategori yang mengelompokkan lensa  dengan focal length yang sangat lebar dimulai dari 11mm- 14mm, efek dari lensa super lebar adalah anda mampu menangkap foto dengan luas cakupan foto sangat lebar bisa mencapai 126 derajat.
Contohnya di panjang fokal terlebar 11 mm, oh ya lensa lebar yang baik juga takkan menimbulkan distorsi berlebihan seperti ketika anda menggunakan lensa fisheye.
Mengenal Jenis Dan Fungsi Lensa Dalam Fotografi
Canon EF 11-24mm. Sumber: TheDigitalPicture.com

5. Lensa Lebar (wide).

Lensa lebar adalah lensa yang memiliki panjang fokal lensa mulai dari 14mm sampai 24mm.
Untuk pembagian ini sebenarnya cukup rancu karena ada juga yang menyebutkan rentang fokal 24mm sampai 35mm masih termasuk rentang lensa lebar, tetapi kita permudah saja dengan mengikuti rentang lensa yang populer di pasaran.
Umumnya rentang lensa populer yang dijual ada tiga yaitu dari 14-24 mm ( Contohnya Nikkor 14-24mm dsb), 24-70 mm (lensa kelas pekerja), dan 70-200 (lensa tele) oleh karena kita sepakat saja dari 14-24mm merupakan lensa lebar (kalau tidak setuju terseraahhhh.. Haha).
Kegunaan lensa lebar ini umumnya untuk memotret landscape, sama seperti ultrawide tapi rentang lebarnya tak selebar yang ultra.
Mengenal Jenis Dan Fungsi Lensa Dalam Fotografi
AF Nikkor 14mm f/2.8 D

6. Lensa Zoom Standar

Jarak fokal lensa yang termasuk lensa zoom standar adalah 24-70mm, rentang lensa ini begitu populer karena mencakup rentang yang masih cukup lebar di 24mm hingga cukup tele di 70mm.
Sering juga disebut sebagai lensa kelas pekerja karena banyak digunakan fotografer sebagai kuda pekerja mereka dalam pekerjaan entah itu memotret wedding,  portrait model, landscape, apa saja bisa dengan mudah dicover oleh rentang lensa ini.
Bahkan untuk lensa ini memiliki versi APSC yaitu di fokal 18-55mm yang setara.
Mengenal Jenis Dan Fungsi Lensa Dalam Fotografi
Tokina 24-70mm

7. Lensa Tele 

Lensa tele adalah kelompok lensa kamera yang memiliki panjang fokal lensa 70-200mm, Dengan jarak fokal lensa sejauh itu anda bisa dengan mudah  memotret objek foto yang berada jauh dari anda. biasanya digunakan untuk memotret satwa liar yang sulit didekati, atau memotret candid sangat mudah dengan rentang lensa tele ini.
Mengenal Jenis Dan Fungsi Lensa Dalam Fotografi
Canon-EF-70-200mm-f-2.8-L-IS-USM-Lens. Sumber : TheDigitalPicture.com

8. Lensa Super Tele

Kelompok lensa super tele adalah lensa-lensa yang  memiliki jarak fokus sudah lebih dari 200mm, lensa seperti ini biasanya spesialis memotret satwa atau pertandingan olahraga seperti sepakbola, bahkan ekstrimnya ada yang juga dipakai untuk mata-mata hohoo…
Anda yang ingin memata-matai pacar mungkin bisa untuk mencoba memakai lensa semacam ini !

Mengenal Jenis Dan Fungsi Lensa Dalam Fotografi
Lensa Super Tele 1200-1700mm !!!

9. Lensa Makro

Lensa jenis ini sepertinya sudah banyak pembahasan di internet atau di forum-forum fotografer.
Jadi seperti yang telah umum diketahui lensa ini memiliki fungsi untuk mengambil foto dengan perbesaran hingga 1x atau gambar objek yang dipotret memiliki ukuran yang sama dengan aslinya.
Foto makro ini sangat cocok kalau anda memotret hewan kecil seperti serangga ataupun binatang berukuran mungil lainnya. Selain itu kalau anda hobi memotret makanan juga bisa dimanfaatkan kemampuan lensa makro ini untuk mengambil detail yang ada.
Mengenal Jenis Dan Fungsi Lensa Dalam Fotografi
Venus Laowa 15mm f/4 . Lensa makro terlebar di dunia !

10. Lensa Fisheye

Lensa ini memiliki kemampuan unik yaitu menghasilkan distorsi yang luar biasa (baca di sini tentang keistimewaan lensa fisheye). Umumnya lensa ini dirancang dengan fokal lensa sangat lebar dan didesain sedemikian rupa sehingga menghasilkan distorsi yang unik.
Mengenal Jenis Dan Fungsi Lensa Dalam Fotografi
Contoh hasil foto dengan lensa fisheye. Kredit foto : Mr. Rully
Mengenal Jenis Dan Fungsi Lensa Dalam Fotografi
Lensa fisheye terlebar di dunia, Nikkor 6mm

11. LENSA KIT / LENSA NORMAL
Lensa ini memiliki ukuran 50-55mm. Lensa ini menghasilkan gambar dengan karakter normal/natural, seperti apa yang dilihat oleh mata kita.
Lensa KIT / Lensa NORMAL
Lensa KIT / Lensa NORMAL
Lensa ini berfungsi memetakan citra yang yang terlihat seperti perspektif pandang normal mata manusia. Hal ini didapat karena panjang fokus lensa sebanding dengan jarak diagonal bidang fokal dengan sudut pandang diagonal sekitar 53 derajat.

 
12. LENSA FIXED / LENSA TETAP
Apa itu lensa Fixed? Lensa Fixed juga sering disebut Lensa Prime karena dalam istilah lensa Prime adalah lawan kata dari Zoom. Lensa Fixed/Prime adalah lensa yang memiliki satu focal length  tunggal/panjang fokus tunggal. Lensa ini memiliki nilai lebih pada ketajaman gambar yang dihasilkannya.
Contoh lensa Fixed/Prime adalah lensa Nikon 35mm f/1.4G, Canon 50mm f/1.8, dll.
Lensa Fixed/Prime
Lensa Fixed/Prime
Dari segi harga lensa Fixed/Prime lebih terjangkau karena lensa jenis satu ini memiliki konstruksi dan mekanisme yang lebih simple dibandingkan lensa lainnya.
Salah satu keunikan yang paling diminati dari lensa ini adalah kualitas bokeh yang dihasilkan sangat bagus.
13. LENSA PARFOKAL
Lensa Parfocal
Lensa Parfocal
Lensa Parfokal adalah lensa yang mempunyai fungsi mempertahankan ketajaman bidang fokusnya walaupun terjadi perubahan pada panjang fokus lensa.


Berdasarkan Besarnya Apertue :


1. Lensa Cepat (Fast Lens)

Lensa yang termasuk cepat adalah lensa yang memiliki bukaan sangat besar mulai dari f/1.2 -f/2.8, malahan ada beberapa lensa spesial yang mencapai bukaan f/0.75, mengapa disebut lensa cepat?
Karena dengan kemampuan aperture yang sangat besar ini, maka lensa bisa menerima cahaya jauh lebih banyak dengan begitu anda bisa menggunakan shutter speed yang jauh lebih cepat dengan begitu tak perlu mengorbankan ISO untuk mendapatkan shutter speed yang cepat tadi.
Mengenal Jenis Dan Fungsi Lensa Dalam Fotografi
Contoh lensa cepat, Super Farron 72mm f/0,87

2. Lensa Lambat (Slow Lens)

Lensa dikategorikan lambat jika bukaan yang dimilikinya tak terlalu besar sehingga shutter speed yang bisa digunakan pun mengikuti bukaan diafragma tadi.
Contohnya lensa kit termasuk lensa lambat karena bukaan maksimumnya hanya di f/3.5-5.6.
Anda kadang perlu menaikkan ISO untuk bisa mendapatkan foto dengan shutter speed yang cukup cepat, namun hal ini tentunya tak jadi masalah jika anda memotret memang menggunakan speed lambat dan menggunakan tripod.
Mengenal Jenis Dan Fungsi Lensa Dalam Fotografi
 Lensa kit Nikon


Kategori Lensa DSLR


Selain dua jenis umum lensa di atas, lensa DSLR juga dibagi lagi secara spesifik menjadi beberapa kategori berdasarkan sudut pandang (Angle of View) dan focal length dari lensa tersebut. Kategori lensa selalu disertakan dalam keterangan produk lensa yang dijual, sehingga ini akan mempermudah Anda memilih lensa yang tepat, sesuai dengan kebutuhan fotografi Anda. Misalnya untuk kebutuhan landscape, kebanyakan fotografer memilih lensa wide-angle (ultra, typical, slightly), dan memilih lensa telephoto (long atau very) untuk kebutuhan wildlife dan olahraga. Itu cuma contoh. Baik, silahkan diingat, berikut tabel kategori lensa yang umum diproduksi sampai saat ini:

Sensor size:
35 mm or full-frame APS-H APS-C Foveon X3[a 1] Four Thirds
Crop factor:
1.0 1.3 1.5 or 1.6 1.7 2.0
Lens view Angle of view
(deg. diagonal)
Focal length (mm)
Ultra wide-angle 118 13 10 8 8 7

111 15 12 10 9 8

100 18 14 12 11 9

92 21 16 14 12 11
Typical wide-angle 84 24 18 15 14 12

75 28 22 18 16 14
Slightly wide-angle 63 35 27 23 21 18
"Normal" 59–47 40–50 30–38 25–32 23–29 20–25
Portrait lens 29 85 65 55 50 43

23 105 81 68 62 53
Telephoto 18 135 104 87 79 68

14 180 138 116 106 90

12 210 162 135 134 105
Long telephoto 8 300 231 192 176 150

6 400 308 258 235 200

5 500 385 323 294 250

4 600 462 387 353 300

3 830 638 535 488 415
Very long telephoto 2 1200 923 774 706 600

Mengenal jenis dan kategori lensa di atas sangat perlu dan itu akan membantu Anda agar tidak keliru memilih lensa sesuai yang Anda butuhkan.

G. KESIMPULAN :  
Materi tentang lensa kamera harus diketahui oleh fotografer , karena bisa mempengaruhi akhir dari sebuah aktivitas fotografi.

REFERENSI :
http://www.kelasfotografi.com/2015/01/mengenal-jenis-jenis-lensa-pada-kamera.html
http://www.saveseva.com/mengenal-jenis-dan-fungsi-lensa-dalam-fotografi/
http://info-dslr.blogspot.co.id/2015/08/jenis-jenis-lensa-kamera-dslr-dan.html

  Sekian dari postingan saya kali ini , semoga bermanfaat dan silahkan mencoba....
Wassalamualaikum wr.wb

2 komentar: