Senin, 06 Februari 2017

STORYBOARD II

A. PENGERTIAN

Sebuah storyboard adalah organizer grafis dalam bentuk ilustrasi atau gambar yang ditampilkan secara berurutan untuk tujuan pra-memvisualisasikan sebuah film, animasi, grafis gerak atau urutan media interaktif.

 B. MAKSUD DAN TUJUAN
  1. Mengetahui Kelemahan Storyboard dan Solusinya 
  2. Aspect Rasio
  3. Proses Storyboard
 C. PEMBAHASAN

  • Kelemahan Storyboard dan Solusinya
 Ketidak dapatannya untuk menunjukan gerakan – gerakan kamera, beserta efek optikal, seperti penglarutan atau pemudaran (Blur, Disolving) solusinya.
Dengan tulisan dan gambar skematis untuk mendiskripsikan apa yang tidak dapat di gambarkan
Perlu di perhatikan batas pinggir dari sebuah storyboard (bingkai) untuk menunjukan  sudut pandang, yang dipilih dari keseluruhan ruang.
Siapa yang menggunakan Storyboard Advertising, untuk menjual produk kepada klien Video Game, menggunakan banyak pra-rencana termasuk brainstroming dari konsep game dan interaksi pemakai serial TV, dipakai hanya pada Sequence yang kompleks Multimedia, CD-Rom untuk edukasi, pelatihan atau program-program tutorial Web Design, untuk mengembangkan team dalam pembuatan web design, mendifinisikan elemen-elemen seperti gambar,animasi,video dan ilustrasi Industri dan video-video pemerintahan, untk menampilkan ide-ide pada saat pembuatan sebuah proyek video-video pemerintahan.

  •  Aspect Rasio 
 adalah sebuah ukuran yang berhubungan dengan lebar dan tinggi sebuah layar (misalnya 1.85 : 1 atau 2.35 : 1) Standard Aspect Rasio TV, Layar Komputer 1.33 : 1 Eropa 1.66 : 1 TV Layar Lebar  1.78 : 1 Amerika 1.85 : 1 Panavision, Cinemascope 2.35 : 1
Rumus Aspect Rasio x Tinggi = Lebar.

  • Proses Storyboard
Thumbnail, tahap paling awal yang di pakai ilustrator yaitu menggambarkan dalam bentuk panel sketsa yang masih sangat sederhana  berisi nomor urut sebagai index dan pergerakan kamera atau  pergerakan karakter yang di beri simbol anak panah, Rough Pass, tahapan revisi Thumbnail dan panel yang di gunakan lebih besar dibanding sebelumnya. Pada tahap ini, storyboard lebih mudah di baca oleh non ilustrator seperti pemain, produser, kameramen, kru pencahayaan dan investor.
CleanUp/Final, tahap terakhir yang siap di pakai. Biasanya sudah lengkap dengan narasi, dialog, keterangan sound FX (suara angin/petir).

 D. KESIMPULAN

Papan cerita (bahasa Inggris: Storyboard) adalah salah satu alternatif untuk mensketsakan kalimat penuh sebagai alat perencanaan. Papan cerita menggambungkan alat bantu narasi dan visualisasi pada selembar kertas sehingga naskah dan visual terkoordinasi.

REFERENSI :
https://en.wikipedia.org/wiki/Storyboard 
https://id.wikipedia.org/wiki/Papan_cerita 
https://artofmul.wordpress.com/category/storyboard/

0 komentar:

Posting Komentar